Manfaat bermain game untuk kesehatan
Kebosanan mungkin menjadi salah satu alasan terbesar masyarakat untuk bermain game. Selain itu, masih ada banyak dampak positif game online yang bisa didapatkan, baik untuk orang dewasa maupun anak-anak.
Di sini, game yang dimainkan cukup spesifik, yakni dengan genre 3D seperti game Mario Bros. Para partisipan kemudian secara rutin memainkan game itu selama 3 minggu.
Setelah masa uji coba selesai, mereka diminta untuk melakukan sebuah ujian. Hasilnya, mereka yang main game 3D lebih pandai dalam mengingat, dibandingkan Roulette Terpercaya dengan yang tidak main game sama sekali.
Fungsi game ini dipercaya dapat membantu anak yang kesulitan mengingat untuk bisa menghilangkan sifat pelupanya.
1. Meredakan nyeri
Sebuah studi yang dipresentasikan di dalam konferensi American Pain Society pada tahun 2010 menyatakan manfaat bermain game yang dapat menjadi “obat” pereda nyeri, terutama game dengan genre virtual reality. Dalam riset itu, tidak hanya rasa sakit yang bisa diredakan, tapi juga rasa cemas.
Fokus dari riset itu adalah mengalihkan pikiran para pasien dari rasa sakitnya. Dengan melihat berbagai macam visualisasi yang beragam di dalam game, mereka seakan lupa dengan rasa sakitnya.
Sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Current Biology menjelaskan bahwa game untuk anak dapat membantu anak-anak dengan disleksia untuk membaca lebih baik.
Para peneliti yakin bahwa setiap gerakan intens yang ada di dalam video game, bisa membantu anak dengan disleksia meningkatkan rentang perhatian mereka.
Namun, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk membuktikan dampak positif bermain game dalam menolong anak dengan disleksia.
2. Meredakan gejala trauma
Tidak semua game dalam daftar manfaat main game ini harus mahal dan modern. Buktinya, game Tetris yang kuno itu juga memiliki manfaatnya tersendiri, yakni meredakan gejala trauma.
Hal ini dibuktikan lewat sebuah rumah sakit di Oxford, Inggris. Kala itu, beberapa pasien kecelakaan lalu lintas diminta untuk bermain game Tetris selama 20 menit.
Hasilnya, mereka berhasil meredakan gejala trauma dan bisa melupakan sedikit demi sedikit kecelakaan yang dialami hingga 62 persen.
3. Meningkatkan kepandaian
Sebuah studi yang dirilis dalam PLoS ONE pada tahun 2013, menyatakan bahwa manfaat bermain game bisa meningkatkan kepandaian.
Para peneliti dalam studi itu meminta 5 grup yang terdiri dari beberapa partisipan. Mereka pun bermain game di ponsel selama 1 jam setiap harinya. Riset ini berlangsung 4 minggu.
Hasilnya, para peneliti menemukan bahwa setiap game yang dimainkan, bisa meningkatkan fungsi kognitif para partisipan. Hal ini dibuktikan lewat ujian dan tes mengingat.
4. Meningkatkan kesehatan otak
Manfaat bermain game yang terakhir adalah meningkatkan kesehatan otak. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Molecular Psychiatry, menemukan bahwa manfaat bermain game dapat meningkatkan beberapa ukuran wilayah di otak.
Khususnya pada bagian otak yang bertanggung jawab dalam orientasi spasial, pembentukan memori, perencanaan strategis, dan keterampilan motorik halus.
Para responden di dalam penelitian itu diminta untuk main game selama 30 menit per harinya. Saat mereka main game, mereka diawasi lewat mesin magnetic resonance imaging (MRI).
Tidak main-main, mesin MRI menunjukkan adanya beberapa peningkatan di hippocampus kanan, korteks prefrontal kanan, dan otak kecil.
5. Meningkatkan minat baca anak
Dilansir dari Understood, ternyata game untuk anak dipercaya bisa meningkatkan minat baca mereka, meskipun tidak terlalu signifikan.
Sejumlah peneliti percaya bahwa hal ini terjadi karena anak-anak harus membaca instruksi saat sedang bermain game. Dampak positif bermain game ini tentu dapat berguna bagi anak-anak yang minat bacanya rendah.
Namun ingat, bukan berarti video game dapat menjadi pengganti buku. Sebab, buku tetap menjadi media utama bagi anak untuk membaca.
هنوز نظری ثبت نشده،نظر خود را ثبت کنید!